JurnalBabel.com – Anggota Komisi I DPR Fraksi Partai Gerindra, Imron Amin, dinobatkan sebagai Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif 2025 oleh Forkom Jurnalis Nahdliyin (FJN). Penghargaan bergengsi ini diserahkan di kediamannya di Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Sabtu (23/11/2025).
Ra Ibong, sapaan akrab Imron Amin, adalah politisi muda kelahiran 15 Agustus 1987. Meskipun belum genap berusia 40 tahun, prestasinya sudah cukup mumpuni. Yakni, terpilih dua kali menjadi anggota DPR RI melalui Dapil Madura Raya, Jawa Timur. Pertama Ra Imron terpilih pada periode 2019-2024. Dan karena kepercayaan masih lekat dia kembali terpilih pada periode 2024-2029 melalui Partai Gerindra.
Ra Ibong menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya atas apresiasi yang diberikan oleh FJN. Ia berharap FJN terus maju dan menjadi penyedia informasi yang baik bagi masyarakat.
“Alhamdulillah, terima kasih atas penghargaan sebagai Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif 2025 oleh Forkom Jurnalis Nahdliyin (FJN). Saya bangga bisa mewakili generasi muda NU,” kata Imron Amin dikutip dari akun instagram pribadinya, Ahad (23/11/2025).
Dalam kesempatan ini, Ra Ibong tidak hanya fokus pada penghargaan yang ia terima, tetapi juga memberikan pesan penting mengenai tantangan dan tanggung jawab di era digital saat ini.
Ia menegaskan, adaptasi terhadap perkembangan teknologi adalah sebuah keharusan, bukan pilihan.
“Masukan kita, harus bisa lebih melek terkait perkembangan teknologi dan harus bisa mampu menyaring setiap informasi-informasi yang ada pada saat ini,” tegasnya.
Sebab itu, Ra Ibong mengajak semua kader Nahdlatul Ulama (NU) untuk aktif dan kompeten di dunia teknologi dan siap berkontribusi untuk perubahan positif.
“Karena masa depan NU adalah masa depan digital,” kata legislator asal dapil Madura ini.
Penghargaan Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif 2025 ini diberikan FJN sebagai pengakuan atas kinerja dan kontribusi Imron Amin di bidang legislasi dan pengabdian masyarakat.
Cicit ulama besar Syaichona Muhammad Kholil itu terus mendorong anak-anak muda agar terus belajar hingga perguruan tinggi. “Jika terbentur biaya, sekarang banyak beasiswa,” ujarnya.
Melalui penghargaan ini, Imron Amin diharapkan dapat terus menjadi inspirasi bagi generasi muda, khususnya di Jawa Timur, untuk aktif berkontribusi dalam pembangunan daerah dan nasional.
Tahun ini, FJN sendiri memberikan apresiasi kepada 16 Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2025. Apresiasi ini merupakan kegiatan rutin FJN sejak berdiri pada 13 Mei 2020.
Kriteria utama dalam menentukan figur yang diapresiasi adalah seorang Nahdliyin yang masuk kategori muda atau penggerak pemuda. Proses penentuan dilakukan secara kolektif dan independen oleh internal FJN.
