JurnalBabel.com – Anggota Komisi VIII DPR, Muhammad Husni, mengungkapkan fenomena banyak bantuan masyarakat dan relawan yang sudah mengalir, tetapi belum cukup untuk menutup kebutuhan harian penyintas bencana.
Maka dari itu, ia menegaskan Kemensos harus segera mengerahkan relawan dari seluruh Indonesia mengingat tenaga lokal juga terdampak.
“Jangan mengharap dari masyarakat Aceh sendiri. Mereka dalam keadaan lumpuh. Mestinya secepat mungkin relawan-relawan dari luar Aceh didatangkan,” tegas Husni di sela-sela Kunjungan Kerja Komisi VIII DPR, Banda Aceh, Rabu (10/12/2025).
Kepada BNPB, ia juga minta untuk segera menurunkan alat-alat pendukung seperti mesin penyedot lumpur, alat pembersih jalan, serta mobil tangki air.
“BNPB ini kan mempunyai peralatan semua. Ada alat namanya sedot lumpur, bersihkan jalan, ataupun alat yang seperti masyarakat hari ini butuhkan, air bersih. Itu mobil-mobil tankinya (mobil tangki air), silakan dikirim aja dulu kemari,” ungkap Politisi Partai Gerindra ini.
Ketua Timwas Harian Bencana DPR RI ini menambahkan, provinsi atau kabupaten terdekat yang tidak terdampak harus dapat meminjamkan perlengkapan untuk mendukung percepatan evakuasi dan pemulihan layanan dasar seperti sanitasi, air bersih, listrik, serta jaringan komunikasi.
Dalam kunjungan tersebut, ia menjelaskan dorongan agar pemerintah pusat mempertimbangkan peningkatan status penanganan menjadi bencana nasional. Menurut Husni, hambatan administratif serta skala kerusakan perlu dievaluasi secara objektif.
“Ini kan belum sebagai bencana nasional ya. Ada satu dorongan itu, supaya mungkin pemerintah bisa meningkatkan statusnya, karena tadi kendalanya di administrasi, segala macam,” katanya.
Ia meminta BNPB, Kemensos, dan kementerian terkait melaporkan kondisi faktual secara akurat kepada Presiden. “Berilah laporan yang benar, yang real kepada Bapak Presiden kita, supaya Beliau lah yang akan menentukan,” ujarnya.
Di akhir pernyataannya, Husni mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk memperkuat solidaritas lintas daerah.
“Kepada seluruh warga negara Republik Indonesia, apakah itu Aceh, Sumatera Utara maupun Sumatera Barat, itu semua saudara kita. Mari kita bahu-membahu, meringankan beban mereka, memberikan yang terbaik apa yang kita punya,” pungkasnya.
