Jakarta, JurnalBabel.com – Anggota Komisi I DPR, Syaiful Bahri Anshori, bicara soal sisi positif dan negatif dunia digital yang sekarang sedang menuju era baru.
Menurutnya, sisi positif internet di antaranya sebagai tempat mencari informasi, berbisnis, hingga kegiatan lainnya. Sementara sisi negatifnya soal adanya dunia digital, yakni maraknya penyebaran konten hoaks hingga radikalisme.
“Internet dan media digital disalahgunakan untuk kegiatan penyebaran hoaks, radikalisme, penipuan, pornografi, bullying, prostitusi, SARA, ujaran kebencian, narkoba, dan lainnya,” ujar Syaiful Bahri saat mengisi webinar dengan Tema Pemanfaatan Media Digital Dalam Menangkal Radikalisme yang diadakan Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo RI, dalam keterangan yang diterima, Selasa (5/4/2022).
Legislator PKB itu menambahkan, maraknya pemanfaatan dunia siber tidak hanya bertujuan untuk meraih keuntungan ekonomi, tetapi ruang siber juga dipergunakan untuk kepentingan politik dengan tujuan menyebarluaskan pemikiran ideologi radikal.
“Hal ini terlihat dari adanya perekrutan kelompok teroris yang menggunakan media sosial hingga tersebarnya konten-konten radikal,” katanya.
“Medsos sangat rentan digunakan sebagai media untuk menyebarkan paham radikalisme, mengajak aksi radikal dan menciptakan bibit terorisme,” tambahnya.
(Bie)