Jakarta, JurnalBabel.com – Wakil Ketua Komisi III DPR, Pangeran Khairul Saleh, meminta Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) dan pihak Kepolisian menginvestigasi kematian tiga orang tenaga kerja asing (TKA) asal China di PT Sumber Daya Energi (Qinfa Group), sebuah perusahaan tambang di Desa Magalau Hulu, Kecamatan Kelumpang Barat, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel).
Tiga TKA China yang bekerja sebagai Underground Mining Specialis dan Project Manager yakni Jinxiang Yao (51), Xuecen Tiang (41), dan Lizie Day (45), yang dilaporkan atau diduga akibat keracunan gas saat bekerja di terowongan pada Senin (13/3/2023) dini hari.
“Meminta Penyidik Pegawai negeri sipil (PPNS) Kementerian ESDM untuk turun langsung ke lapangan bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk mengetahui penyebab terjadinya kecelakaan tersebut,” kata Khairul Saleh dalam keterangan tertulisnya, Kamis (23/3/2023).
Khairul Saleh juga meminta agar aparat penegak hukum menindak tegas pihak yang bertanggung jawab atas terjadinya kecelakaan ini. Baik dari sisi kesalahan prosedur maupun dari sisi Amdal, khususnya sisi pemantauan maupun pengendalian lingkungannya.
“Komisi III mengharapkan dengan tindakan tegas aparat penegakan hukum ini, akan diperoleh perbaikan menyeluruh atas pengelolaan tambang di Indonesia. Baik under ground maupun open Pit sehingga peristiwa semacam ini tidak terjadi lagi di kemudian hari,” harap legislator dapil Kalsel ini.
Ia pun mendukung pihak Kepolisian untuk menghentikan sementara kegiatan penambangan di perusahaan tersebut selama proses penyelidikan yang berlangsung.
Khairul Saleh juga mengucapkan turut berduka cita atas musibah yang terjadi dan menimbulkan 3 orang meninggal dunia.
(Bie)
