Jurnalbabel.com, Muntok– Bupati Bangka Barat, Markus SH, menghadiri peresmian pembangunan instalasi pengelolaan air limbah (Ipal) komunal dan program sanitasi berbasis mayarakat islamic development bank (Sanimas IsDB) bertempat di dusun III Daya Baru desa Air Belo Muntok, Senin (6/01).
Pembangunan Ipal komunal berkapasitas 50 kepala keluarga (saluran rumah tangga-red) serta bersumber dari dana islamic development bank (IsDB) TA 2019 senilai Rp 425 juta tersebut disebut bisa jadi solusi atasi limbah warga yang kerab dibuang sembarangan.
Menurut Markus, keberadaan Ipal ini sangat membantu masyarakat sekitar. “IPAL ini sangat penting agar limbah domestik rumah tangga baik itu grey water maupun black water bisa dikelola dengan baik sehingga tidak mencemari lingkungan. Saya harap kita semua bisa saling membantu dalam merawat dan mengelolanya,” pinta politisi PDI Perjuangan itu.
Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan, Helwanda mengaku bangga dengan keberadaan Ipal komunal tersebut.
“Kami bangga dengan capaian ini. Sebetulnya banyak kegiatan baik dari program luar negeri, APBN, DAK yang harus kita sinkronkan sebab tahun ini dievaluasi tim, apakah bantuan seperti ini bisa dilanjut atau tidak,” terang Helwanda.
Dia lantas menjelaskan, bagi masyarakat di desa yang ingin dibantu harus siap dengan pernyataan sebab jika tidak maka bantuan tersebut tidak akan turun.
“Ini bentuk kepedulian kita dari Pemda untuk membantu masyarakat. Ke depan masih banyak program lain yang akan kita sinergikan bersama dinas terkait,” pungkasnya.
Turut hadir dalam peresmian ini Kasat Pol PP dan PB Sidarta Gautama, Kepala Dinas PUPR Suharli serta masyarakat desa Air Belo. [Ril/Hum]