Jakarta, JurnalBabel.com – Pengamat Pangan yang juga sekaligus politisi Partai Nasdem, Irma Suryani Chaniago, menyampaikan pentingnya peran penyuluh sebagai motor penggerak peningkatan produktivitas.
Peran penyuluh menurut Irma tak ubahnya seperti peran Kopassus didalam tubuh tentara. Meski demikian, Irma meluruskan bahwa komando penyuluh selama ini bukan berada di lingkup Kementerian Pertanian (Kementan), namun berada di lingkup masing-masing pemerintah daerah seluruh Indonesia.
Sebab itu, baik perintah maupun alokasi anggaran ada dibawah tanggungjawab pemda.
“Kementan hanya sebagai pembina saja. Selebihnya anggaran dan tanggungjawab lainya ada di pemerintah daerah,” ujar Irma, Selasa (27/6/2023).
Merujuk pada peraturan menteri pertanian nomor 9 tahun 2023, kementerian pertanian hanya ditugasi sebagai pembina jabatan fungsional yang ada di lingkupnya. Artinya, kata Irma, pembina berkedudukan hanya sebagai pendorong agar penyuluh terus mendampingi petani secara maksimal.
“Diluar itu ya tanggungjawab daerah. Jadi misalnya ada anggaran penyuluh yang digunakan untuk perjalanan dinas ya itu artinya yang jahat pemda,” tegasnya.
Irma menambahkan, sejauh ini ia mengapresiasi upaya Kementerian Pertanian yang telah mengirim surat ke seluruh Gubernur Indonesia untuk segera membayarkan gajih mereka di tahun ini.
“Saya kira apa yang dilakukan Pak Menteri sudah sangat baik dengan mengirim surat ke Pemerintah Daerah agar segera membayarkan upah penyuluh. Ini perlu diapresiasi bersama karena menyangkut hak orang banyak dan keberlangsungan pertanian kita ke depan,” jelasnya.
(Bie)