Jakarta, JurnalBabel.com – Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ridwan Djamaluddin dilantik menjadi Penjabat (Pj) Gubernur Bangka Belitung, Kamis (12/5/2022).
Ridwan menggantikan Gubernur Erzaldi Rosman Djohan yang habis masa jabatannya. Pelantikan itu dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian di Kantor Kemendagri, Jakarta.
Berdasarkan data dalam situs elhkpn.kpk.go.id milik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ridwan mempunyai harta kekayaan Rp 9.562.032.127.
Angka tersebut diketahui dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disampaikan pada 24 Februari 2021 atau laporan periodik 2020.
Berdasarkan data LHKPN itu, Dirjen di Kementerian ESDM ini memiliki tujuh bidang lahan dan bangunan dengan nilai Rp 3.220.500.000.
Tujuh bidang lahan dan bangunan itu terletak di Kota Bangka Barat, Kota Bogor, Kota Jakarta Utara, Kota Jakarta Selatan, Kota Jakarta Timur, dan Kota Bandung.
Ridwan juga tercatat memiliki tiga kendaraan berupa mobil seharga Rp. 565.000.000. Ia juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 1.423.200.000
Tak hanya itu, Pj Babel ini jmempunyai surat berharga senilai Rp 1.440.750.000 serta kas dan setara kas sebesar Rp 3.482.582.127.
Namun, dalam LHKPN-nya, Ridwan tercatat memiliki utang senilai Rp 570.000.000, sehingga total kekayaannya mencapai Rp 9.562.032.127
Selain Ridwan, Mendagri melantik empat pejabat gubernur yang masa jabatannya berakhir pertengahan Mei ini.
Mereka adalah Sekretaris Daerah (Sekda) Banten Al Muktabar yang menjadi pejabat Gubernur Banten dan Komisaris Jenderal Polisi (Purn) Paulus Waterpauw sebagai pejabat Gubernur Papua Barat.
Kemudian, Staf Ahli Bidang Budaya Sportivitas Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Hamka Hendra Noer sebagai Gubernur Gorontalo, dan Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri Akmal Malik sebagai Penjabat Gubernur Sulawesi Barat.
Sumber: kompas.com