Jakarta, JurnalBabel.com – Pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020 sudah disepakati oleh Pemerintah, DPR dan penyelenggara Pilkada digelar pada 9 Desember 2020. Namun kalangan masyarakat pegiat Pemilu menggalang petisi penundaan Pilkada serentak hingga 2021, karena Indonesia saat ini masih di landa pandemi Covid-19.
Wakil Ketua Komisi II DPR dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Yaqut Cholil Quomas tidak mempermasalahkan adanya petisi tersebut. Bahkan ia menyebut Pilkada Serentak di 270 daerah pada 9 Desember 2020 dapat tetap digelar ditengah pandemi Covid-19.
“Selama protokol kesehatan diselenggarakan dengan ketat, saya kira show must go on,” kata Gus Yaqut sapaan akrab Yaqut Cholil Quomas saat dihubungi, Kamis (28/5/2020).
Protokol kesehatan yang di maksud Gus Yaqut diantara social distancing, physical distancing, memakai masker dan lainnya.
Ketum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor ini menambahkan petisi tersebut juga menjadi hak setiap orang untuk menyampaikan pendapatnya. “Namun pemerintah menetapkan Pilkada Serentak di 9 Desember kan sudah melalui pertimbangan-pertimbangan, termasuk dari Gugus Tugas Penanganan Covid 19,” ungkapnya.
Penundaan Pilkada Serentak 2020 yang awalnya akan digelar pada Oktober mendatang, berimplikasi penggunaan anggaran. Di mana, KPU sudah menyampaikan bahwa ada kebutuhan tambahan dana sebesar Rp 535,9 milliar. Dana itu untuk kebutuhan penyediaan masker, baju pelindung diri, pelindung wajah, tong air, sabun cuci tangan, hand sanitizer, tisu dan disinfektan.
Data sementara menunjukan ada lebih 150 ribu tempat pemungutan suara atau TPS dengan jumlah pemilih 105 juta orang lebih. Rata-rata jumlah pemilih per TPS yakni 800 orang.
Menurut Gus Yaqut, Komisi II DPR RI telah meminta kepada KPU RI, Bawaslu RI, dan DKPP RI untuk mengajukan usulan tambahan anggaran terkait Pilkada di Provinsi, Kabupaten, dan Kota secara lebih rinci untuk selanjutnya dibahas oleh Pemerintah dan DPR RI. “Ya jadi konsekuensinya anggaran harus ditambah,” pungkasnya. (Bie)
Editor: Bobby