JurnalBabel.com – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu, mengaku bersyukur atas capaian hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) menempatkan PKS pada posisi tiga besar di Pemilu 2024.
Meski demikian, ia mengingatkan seluruh kader PKS untuk tidak berpuas diri dan terus melayani dan mengadvokasi masyarakat di daerahnya masing-masing.
“Survei belum tentu menggambarkan hasil akhir. Bisa jadi PKS malah menembus dua besar kalau kepercayaan masyarakat terhadap kami terus meningkat menjelang pemilu nanti,” kata Ahmad Syaikhu dalam keterangannya, Minggu (16/7/2023).
Menurut mantan Wali Kota Bekasi ini, fokus PKS saat ini adalah terus memberikan advokasi-advokasi serta memantau regulasi yang bisa merugikan masyarakat, seperti yang baru-baru ini UU Kesehatan.
“PKS ingin menghadirkan keadilan dan kesejahteraan bagi bangsa Indonesia sebagai janji kemerdekaan kita,” ujarnya.
Anggota Komisi I DPR ini menambahkan, survey tersebut menunjukkan bahwa kerja-kerja PKS baik di tingkat pusat maupun daerah diapresiasi masyarakat.
“Sebagai oposisi, PKS bukan asal beda dengan pemerintah,” ucapnya.
“Kami mendukung apa yang baik dari pemerintah dan mengkritisi apa yang perlu diperbaiki. Semua ini harus berbasis public oriented, bukan politik dagang sapi,” pungkasnya.
Dalam hasil survei terbaru LSI yang dirilis Selasa kemarin (11/7/2023), salah satu pertanyaan yang diajukan ke responden adalah “Jika pemilihan anggota DPR diadakan sekarang ini, partai atau calon dari partai mana yang akan Ibu/Bapak pilih dari daftar partai berikut ini?”
Hasilnya, PKS meraih 6,2 persen dan berada di tiga besar, di bawah PDIP (23,7 persen) dan Partai Gerindra (14,2 persen).
(Bie)