Jakarta, JURNALBABEL.com—Salah satu kelemahan UMKM di Indonesia pada umumnya adalah pencatatan informasi keuangan yang tidak tertata rapih. Situasi inilah yang menjadi perhatian khusus Universitas Mercu Buana (UMB), dalam hal ini adalah Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Unviersitas Mercu Buana (LPPM UMB).
Dalam rangka meningkatkan kemampuan literasi keuangan UMKM di Jakarta Barat para Dosen UMB menggelar acara “Peningkatan Literasi Keuangan UMKM Jakarta Barat Melalui Pelatihan Aplikasi SI APIK” di kampus UMB, Meruya Selatan, Jakarta Barat (8/12).
SI APIK merupakan aplikasi pencatatan informasi keuangan yang dapat membantu para UMKM untuk melakukan pembukuan dan pencatatan pada setiap transaksi keuangan yang mereka lakukan. Aplikasi ini mengacu pada standar yang telah disusun oleh BI (Bank Indonesia bersama dengan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI).
Dalam sambutannya Ketua LPPM UMB berharap kegiatan ini dapat membantu para pelaku UMKM dalam melakukan pencatatan keuangan secara tertata dan tertib. “Semota kegiatan ini bisa meningkatkan kapasitas dan kompetensi bersama dalam pelatihan aplikasi SI APIK untuk membatu bapak ibu mencatat segala keuangan,” kata Erna.
Dukungan juga diberikan oleh Een Herawati, SE., M.Si, Kepala Seksi Perindustrian Suku Dinas PPKUKM Jakarta Barat yang menyebut acara ini dapat memberikan peluang para pelaku UMKM dapat bekerjasama dengan bank. “Sesungguhnya pelatihan laporan keuangan ini sangat bermanfaaat nanti usaha bapak ibu nanti untuk mengajukan pinjaman atau kredit kepada bank, bapak ibu wajib memiliki laporan keuangan. Apabila bapak ibu masih sistemnya tradisional belum punya laporan keuangan, bank belum bisa terima, maka kegiatan ini adalah ilmu yang sangat bermanfaat untuk para pelaku umkm supaya bisa naik kelas.”
Acara pelatihan peningkatan literasi keuangan SI APIK ini merupakan bagian dari Tridarma Perguruan Tinggi; Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat. Kegiatanm ini juga sepenuhnya mendapatkan pendanaan dari Kementrian Pendidikan, Kebudaan Riset dan Teknologi. (***)
Penulis : Dudi Hartono