Muntok, Jurnalbabel.com– Uskup Pangkalpinang Mgr. Adrianus Sunarko OFM mengajak segenap umat Katolik di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menjadikan momentum paskah 2021 yang dirayakan di tengah pandemi Covid-19 menunjukkan solidaritas konkret dengan saling membantu dan menjadi relawan satu sama lain.
Uskup Adrianus menyampaikan, wabah covid-19 yang sudah mendera selama satu tahun belakangan membuat masyarakat kesulitan dan membutuhkan bantuan. Dengan solidaritas itu diharapkan banyak masyarakat akan terbantu.
Demikian disampaikan Uskup Adrianus Sunarko dalam Surat Gembala Paskah 2021 bertema “Yesus Kristus Bangkit: Relawan Mengalahkan Kematian” yang serentak dibacakan di seluruh gereja katolik di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Kepulauan Riau, Minggu (4/4).
“Mariah kita tidak lupa mengenangkan mereka yang akhirnya meninggal karena virus covid 19 lewat doa-doa kita serta menunjukkan solidaritas nyata dengan memberikan bantuan bagi mereka yang sakit dan menderita,” tulis Uskup Adrianus.
Di lain pihak, Uskup Adrianus mengajak umat bersyukur, bahwa di masa yang sulit masih ada begitu banyak relawan yang saling bergotong royong, memberikan bantuan-bantuan bagi saudara-saudari yang membutuhkan.
“Di tengah pandemi ini banyak orang (relawan-red) yang rela menolong sesama meski hidupnya sendiri terancam seperti para dokter, perawat, pekerja di supermarket, petugas kebersihan, pekerja di bidang transportasi, para relawan, imam, religius dan lainnya,” sebut Uskup Adrianus mengutip pernyataan Paus Fransiskus dalam ensiklik Fratelli Tutti.
Masih dalam surat gembala itu, Uskup Adrianus memuji orang-orang yang tergerak hati untuk menjadi relawan satu sama lain.
“Saya juga berterimakasih bahwa di berbagai paroki di wilayah Keuskupan kita, banyak umat merelakan waktu, tenaga, materi untuk membantu sesama yang menderita. Banyak saudara-saudari kita yang menderita merasakan pertolongan nyata dari para relawan. Dengan kata lain, banyak yang diselamatkan berkat kemurahan hati para relawan. Para relawan telah turut ambil bagian dalam mewuyudkan karya keselamatan Allah,” tulis Uskup Adrianus.
Terkait perayaan paskah tahun ini, Uskup Adrianus menyebut sejarah keselamatan manusia juga sejatinya dipenuhi banyak relawan.
“Sesungguhnya Allah Tritunggal yang kita imani adalah Sang Relawan Agung itu sendiri karena bersedia memberikan Putra-Nya sendiri sebagai manusia, hidup bersama kita, bahkan rela memberikan nyawa-Nya bagi keselamatan kita. Sebagai relawan, Ia adalah biji gandum yang jatuh ke tanah, yang mati dan menghasilhan banyak buah,” tandas Uskup Adrianus.
Stefanus Hati Lopis