Jakarta, JurnalBabel.com – Anggota Komisi III DPR, Santoso, mengapresiasi kinerja Polri di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Menurutnya, terdapat beberapa perubahan yang cukup baik pada kinerja Polri, meskipun masih perlu diperbaiki lagi pada tahun-tahun mendatang.
“Cukup baik adanya beberapa perubahan meskipun masih banyak kekurangannya. Untuk mencapai Polri ideal memang membutuhkan waktu yang panjang,” kata Santoso saat dihubungi wartawan, kemarin.
Lebih lanjut politisi Partai Demokrat ini mengatakan, banyak persoalan yang semestinya diperbaiki oleh Polri. Salah satunya tindak pidana hingga sengketa baik fisik maupun nonfisik yang terjadi di masyarakat.
Selain itu, legislator asal dapil DKI Jakarta ini juga menyinggung soal anggaran yang belum terpenuhi oleh Polri.
“Personel yang terbatas sampai belum terpenuhinya anggaran yang dibutuhkan dalam melaksanakan tugas pengamanan yang diemban oleh Polri,” ujarnya.
Sebelumnya dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR RI, Rabu (12/4/2023), Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menyebutkan sejumlah capaian yang berhasil dilakukan untuk mentransformasi Polri.
Polri membuat terobosan dengan memperbolehkan ujian praktik surat izin mengemudi (SIM) dilaksanakan dua kali, yang tadinya hanya satu kali.
Selain itu, Polri telah menyiapkan pengamanan dengan menerjunkan 148.884 personel untuk mengawal mudik Idul Fitri 2023. Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan pemudik tahun ini yang mencapai 123 juta orang.
“Dalam waktu dekat ini kita hadapi adalah mudik Idul Fitri yang dari hasil survei Kemenhub jumlahnya bertambah dari yang awalnya 86 juta menjadi 123 juta. Sehingga tentunya ini juga menjadi perhatian khusus kami,” katanya.
Sigit juga menjabarkan capaian transformasi juga dilakukan untuk organisasi Mabes Polri. Salah satunya penguatan struktur dan penguatan personel yang dilakukan saat zamannya.
(Bie)