Jakarta, JurnalBabel.com – Anggota Komisi IV DPR, Bambang Purwanto, mendorong pemerintah untuk mempersiapkan dengan matang upaya dalam menghadapi ancaman krisis global, terutama ancaman krisis iklim dan cuaca ekstrem yang semakin nyata.
Pakdhe sapaan akrab Bambang Purwanto ini menggarisbawahi pentingnya langkah-langkah proaktif dalam menghadapi perubahan iklim yang dapat berdampak serius terhadap masyarakat dan lingkungan di Indonesia.
“Kita perlu serius menghadapi ancaman ini, upaya pencegahan dan mitigasi perlu menjadi fokus utama kita termasuk pemerintah, baik pada tingkat nasional maupun daerah,” ujar Pakdhe, kemarin.
Politisi Partai Demokrat itu juga mengingatkan dampak lain dari perubahan iklim yang terjadi sudah mulai dirasakan akhir-akhir ini, seperti banjir, kekeringan, hingga kebakaran hutan dan lahan yang semakin marak terjadi di banyak negara.
“Cuaca ekstrem seperti kemarau panjang ini sedang terjadi di berbagai daerah di Indonesia, bahkan beberapa negara di dunia. Kita perlu meningkatkan kesadaran masyarakat akan hal ini, supaya kita bisa mulai bijak mengelola sumber daya alam kita termasuk salah satunya air,” ungkapnya.
Legislator asal dapil Kalimantan Tengah ini juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dalam menghadapi ancaman krisis yang masih belum diketahui kapan akan berakhir.
“Pemerintah juga perlu meningkatkan teknologi mitigasi bencana, membangun infrastruktur yang memiliki konstruksi tahan bencana, serta menyiapkan langkah-langkah pemulihan pasca bencana. Terlebih kita perlu mendorong penggunaan sumber energi yang ramah lingkungan dan mengurangi ketergantungan pada energi fosil, yang berkontribusi pada perubahan iklim selama ini,” pungkasnya. (Bie)