Jakarta, JurnalBabel.com – Anggota Komisi II DPR, Zulfikar Arse Sadikin, menegaskan tidak ada pembahasan rencana penundaan Pemilu 2024 di Komisi II DPR. Sebab Komisi II dan mitra kerja sudah menyepakati waktu dan tahapan Pemilu 2024.
Hal itu dikatakan Zulfikar menanggapi adanya pernyataan Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid bahwa pandemi Covid-19 jika belum teratasi hingga 2024 berpotensi berdampak pada ketatanegaraan Indonesia.
Sayangnya politisi PKB tersebut tak merinci dampak ketatanegaraan seperti apa yang dimaksud, namun menampik hal itu terkait masa jabatan presiden, DPR, dan DPD.
“Komisi II, Kemendagri, dan penyelenggara pemilu sepengetahuan saya tidak ada tebersit sedikit pun dalam benak kita untuk tidak melaksanakan pemilu dan pemilihan di tahun 2024,” tegas Zulfikar Arse Sadikin, Kamis (19/8/2021).
Anggota MPR Fraksi Golkar ini bahkan mengungkapkan pihaknya bersama mitra kerjanya tersebut sudah memiliki kesepahaman waktu dan tahapan dari Pemilu dan Pilkada yang digelar di 2024.
Legislator asal Jawa Timur ini juga mengingatkan agar jangan sembarangan menyebar informasi terkait adanya wacana penundaan Pemilu 2024.
“Jadi kalau ada isu pemilu dan pemilihan 2024 ditunda, harus di-check and recheck sumber isu itu dari mana, dari berita yang valid dan pihak yang kompeten tidak. Jangan-jangan dari menduga-duga dan mengada-ada,” pungkasnya.
(Bie)