JurnalBabel.com – Anggota Komisi III DPR, Adde Rosi Khoerunnisa, meminta Kepolisian menindak tegas para pelaku aksi tawuran antar pelajar.
Hal itu menyusul aksi tawuran antar pelajar yang melibatkan tiga sekolah SMKN di Banten menjadi perhatian banyak pihak.
Aksi tawuran itu terjadi di Jalan Syekh Nawawi Al Bantani tepatnya di depan Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Kota Serang, Banten.
“Kami berharap kepada aparat penegak hukum, khususnya Polri di wilayah Polda Banten ataupun di Polresta Serang Kota, bisa memberikan sanksi seberat-beratnya pada para pelaku tawuran yang kemarin terjadi,” ujar Adde Rosi seperti dilansir dari tribunbanten.com, Jumat (9/6/2023).
Menurutnya, aksi yang dilakukan para pelajar itu sangat meresahkan masyarakat.
Terlebih aksi tersebut dilakukan menggunakan senjata tajam yang bisa melukai seseorang.
“Kami berharap pelaku ditangkap dan diproses secara hukum dan diberikan sanksi sesuai undang-undang yang berlaku,” katanya.
Legislator asal Dapil Banten ini juga berharap aparat penegak hukum untuk fokus melaksanakan peninjauan. Selain itu, dalam merespon persoalan tersebut perlu adanya sosialisasi kepada masyarakat dan pendekatan kepada para pemuda atau pelajar.
“Karena saya menilai apa yang dilakukan pemuda ini bentuk dari entah itu tidak ada aktifitas, atau tidak adanya pendekatan dengan keluarga dan agama, sehingga dari sisi aspek manapun ini bisa dilakukan pembinaan kepada mereka,” jelasnya.
Politisi Partai Golkar ini menambahkan, diperlukan untuk adanya patroli dalam menjaga keamanan masyarakat. Apalagi insiden itu bentuknya sudah meresahkan bagi masyarakat.
“Saya lihat polisi terus melakukan itu, namun dengan adanya insiden kemarin itu saya harap polisi lebih intens melakukan patroli di wilayah Serang dan sekitarnya,” pungkasnya.
(Bie)