Jakarta, JurnalBabel.com – Anggota Komisi V DPR Ahmad Syaikhu meninjau Program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) di Desa Mekarasih, Kecamatan Banyusari, Karawang, Jawa Barat. Kunjungan ini dilakukan saat Reses IV Tahun Sidang 2019-2020 yang berlangsung 21-29 Juli 2020.
Anggota F-PKS DPR itu berjalan kaki sekitar 400 meter menuju lokasi. Menyusuri tepi sawah dengan kondisi jalan yang tak semuanya mulus. Syaikhu didamping Kepala Desa Mekarsari Wawan Wahyudin dan tokoh masyarakat setempat lainnya.
Tiba di lokasi, sudah berkumpul masyarakat. Sebagian besar bekerja dalam program PISEW, yakni membuat semacam turap kiri kanan jalan dan jalan sepanjang 700 meter. Menghubungkan antara Desa Mekarasih dan Desa Gempol.
“Ini bermanfaat sekali Pak Syaikhu. Selama ini akses dua desa tersebut susah dilalui. Ini cita-cita saya sejak kecil,” ungkap Wawan, Kepala Desa yang kelahiran Desa Mekarasih.
“Kegiatan ini juga dirasakan manfaatnya bagi masyarakat. Karena mereka bisa bekerja di sini. Jadi semacam padat karya tunai,” lanjut Wawan.
“Kami mengucapkan terimakasih banyak kepada Pak Syaikhu yang telah membawa aspirasi kami dan mengawal program ini di DPR,” kata Wawan lagi.
Sebagai informasi, kegiatan PISEW diselenggarakan melalui bentuk pemberdayaan dan partisipasi masyarakat atau Infrastruktur Berbasis Masyarakat (IBM) sehingga memberikan kontribusi dalam pengurangan angka pengangguran dan penyediaan lapangan kerja saat masa pandemi COVID-19 yang terjadi sekarang ini.
Potensi penyerapan tenaga kerja setiap lokasi sebanyak 17 orang dengan masa pelaksanaan sekitar 75 hari, sehingga total potensi penyerapan tenaga kerja Program PISEW tahun 2020 sebanyak 15.000 tenaga kerja atau 1.125.000 Hari Orang Kerja.
Realisasi program PISEW adalah membangun infrastruktur dasar skala wilayah kecamatan atau perdesaan seperti pembangunan jalan lingkungan dan jembatan kecil.
Kemudian, peningkatan kualitas air minum dan sanitasi serta membangun infrastruktur pendukung produksi maupun hasil pertanian, peternakan, perikanan, dan UMKM, sehingga memberi manfaat dalam meningkatkan kapasitas produksi komoditas unggulan serta potensi lokal wilayah setempat.
“Sebagai Wakil Rakyat, saya berusaha seoptimal mungkin membawa aspirasi masyarakat dan memperjuangkan serta mengawalnya,” kata Syaikhu.
Dia berharap, dengan mengawal dan meninjau langsung PISEW di lapangan, bisa mengetahui situasi sesungguhnya.
“Saya sesekali perlu ke lapangan. Agar program Kementerian PUPR ini dapat bermanfaat dan tepat sasaran,” pungkas Syaikhu. (Bie)