Jakarta, JURNALBABEL – Polri telah memberikan izin untuk terselenggaranya kompetisi Liga 1 2019 yang akan dimulai pada 15 Mei mendatang. Pasalnya kegiatan tersebut juga tidak bentrok dengan pengamanan yang akan dilakukan pada pengumuman hasil Pemilu 2019 pada 22 Mei.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Polisi Dedi Prasetyo mengatakan pertandingan pembukaan Liga 1 2019 antara PSS Sleman melawan Arema di Stadion Maguwoharjo, Yogyakarta, akan tetap berlangsung.
“Iya [tetap berlangsung],” ujarnya saat dihubungi, Senin (13/5/2019).
Untuk pengamanan, Dedi menilai penurunan personel di laga pembuka Liga 1 2019 tidak berpengaruh pada pengamanan yang akan dilakukan saat pengumuman hasil penghitungan Pemilu 2019.
Sebanyak 32 ribu personel kepolisian akan diturunkan pada hari pengumuman tersebut. Polisi juga membagi keamanan menjadi empat ring.
Untuk pengamanan pertandingan PSS Sleman dan Arema sudah diatur oleh Polda di daerah tempat terselenggaranya pertandingan tersebut.
“Sudah disiapkan oleh masing-masing Polda untuk pengamanannya,” tutur Dedi.
Kompetisi Liga 1 2019 akan berlangsung dari 15 Mei hingga 22 Desember. Duel PSS Sleman melawan Arema menjadi satu-satunya pertandingan yang digelar pada 15 Mei.
Sebelumnya pelaksanaan Liga 1 2019 yang dimulai sebelum pengumuman Pemilu 2019 menjadi sorotan beberapa pihak. Dikhawatirkan, Liga 1 mengganggu pengumuman Pemilu 2019 yang masih menjadi pro-kontra sebagian pihak. Bahkan, sempat muncul saran agar Liga 1 2019 diundur setelah pengumuman Pemilu 2019.
Persija Jakarta yang menjadi juara Liga 1 musim lalu baru akan melakoni pertandingan pada Senin (20/5). Di Liga 1 2019, Kalteng Putra, Semen Padang, dan PSS Sleman menjadi tim promosi dari Liga 2 menggantikan Sriwijaya FC, Mitra Kukar, dan PSMS Medan. (Joy)
Editor: Bobby