Jakarta, JurnalBabel.com – Anggota Komisi VI DPR, Amin Ak, berharap Kementerian Koordinator Pangan yang dipimpin Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, dapat menyelaraskan koordinasi kementerian-kementerian teknis yang selama ini menjadi masalah.
Pasalnya, kata dia, kerap terjadi kesalahpahaman diantara Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Kelautan dan Perikanan.
“Meskipun Kemenko Pangan memiliki tugas mengoordinasikan berbagai kementerian terkait, seperti Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Kelautan dan Perikanan, sering kali terjadi ketidaksepahaman dalam kebijakan kementerian,” tegas Amin Ak kepada wartawan, Rabu (23/10/2023).
Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI ini memandang, kurangnya sinergi dan kerap terjadinya kesalahpahaman dapat menghambat upaya mewujudkan swasembada pangan yang ditargetkan Presiden RI periode 2024-2029 Prabowo Subianto.
Menko Pangan Zulkifli Hasan, tegas Amin Ak, harus bisa mensinergikan kementerian-kementerian di bawahnya untuk fokus dan memiliki prioritas yang sama.
“Lalu beberapa kebijakan antara kementerian yang berbeda sering kali tumpang tindih atau tidak sinkron, yang menyebabkan kebijakan pangan tidak berjalan efektif,” pungkas Amin.
Diketahui, Zulkifli Hasan selaku Menteri Koordinator Bidang Pangan menjabarkan kementerian, instansi dan lembaga yang dikoordinasikan di bawah kementeriannya. Kemenko Pangan merupakan kementerian koordinator baru yang lahir di era pemerintahan Prabowo-Gibran.
Zulhas menjelaskan terkait instansi mana saja yang terkoordinasi dengan Kementrian Koordinator Bidang Pangan.
“Pangan itu sudah pasti Pertanian, Bulog, Bapanas, Kelautan, Kehutanan, Lingkungan, terus ada Badan Usaha Bidang Pangan dan instansi lain yang terkait. Lebih jelas tugasnya itu 5 tahun harus swasembada, ” kata Zulhas di Kantor Kementerian Perdagangan Jakarta, Senin (21/10/2024).