JurnalBabel.com – Anggota Komisi X DPR, Elnino M. Husein Mohi, menyatakan perlu kerjasama dan kolaborasi dari seluruh pihak, termasuk para tokoh nasional yang notabene berasal dari Gorontalo untuk menciptakan provinsi ini jadi tempat yang lebih baik lagi. Seperti aspirasi di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif yang ada di provinsi tersebut.
“Saya berterima kasih sekali teman-teman di Komisi X DPR bersedia mengunjungi Gorontalo yang merupakan Dapil saya. Seperti yang terlihat dalam pertemuan dengan pejabat Gubernur dan seluruh stakeholder di Gorontalo, memang banyak aspirasi,masukan bahkan harapan dari mereka baik di bidang, pendidikan, olahraga, pariwisata dan ekonomi kreatif,” ujar Elnino usai pertemuan dengan Pejabat Gubernur Gorontalo, di Kantor Gubernur, Gorontalo, Senin (24/10/2022).
Aspirasi di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif misalnya. Dinas pariwisata dan pelaku usaha kepariwisataan Gorontalo mengeluhkan harga tiket pesawat domestik yang sangat tinggi. Lebih tinggi dibanding harga tiket menuju negara tetangga. Hal ini tentu sangat mempengaruhi jumlah wisatawan yang datang. Terlebih pasca Pandemi. Jika sebelumnya angka wisatawan ke Gorontalo mencapai 1,3 juta per tahun, namun saat ini hanya mencapa 341 orang.
Selain itu, dinas pariwisata Gorontalo juga berharap agar Provinsi pemekaran Sulawesi Utara itu bisa menjadi destinasi wisata Prioritas. Mengingat, Gorontalo sejauh ini menjadi daerah penunjang destinasi Wisata super prioritas, Likupang di Manado, Sulawesi Utara.
Terkait hal itu, Elnino dan seluruh Tim Kunjungan Kerja Komisi X DPR RI yang dipimpin oleh Dede Yusuf ini mengungkapkan perlunya sosialisasi dan promosi terkait wisata di Gorontalo. Oleh karenanya dituntut kreativitas tersendiri untuk mempromosikan berbagai wisata di Gorontalo. Salah satunya bisa dengan pagelaran berbagai event nasional dan internasional. Dengan begitu akan mendatangkan banyak wisatawan ke Provinsi Gorontalo.
“Sebenarnya berbagai aspirasi, masukan atau bahkan keluhan di berbagai bidang itu, baik pariwisata, olahraha maupun pendidikan itu bisa teratasi dengan baik jika ada kerjasama dan kolaborasi dari berbagai pihak, termasuk legislatif, eksekutif, bahkan beberapa tokoh nasional yang berasal dari Gorontalo,” ungkapnya.
Politisi Fraksi Partai Gerindra ini menjelaskan dari legislatif, setidaknya selain dirinya, ada dua anggota DPR RI lainjya yang berasal dari Gorontalo. Begitupun di eksekutif, tiga tokoh asal Gorontalo menjadi menteri kabinet sekarang, yakni Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, Menpora, Zainuddin Amali, dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional- Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso Monoarfa.
Bahkan wakil ketua DPR, Rachmad Gobel, dan Wakil Ketua MPR, Fadel Muhammad, serta dan Duta Besar RI di Bosnia, Roem Kono pun berasal dari Gorontalo.
“Jika semuanya bekerja sama untuk ikut mencari solusi dan mengatasi semua itu, pasti semua akan terwujud dengan baik,” tegasnya.
Sementara itu terkait dengan mahalnya harga tiket pesawat domestik, pihak Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengaku tengah membicarakannya kepada instansi terkait seperti Kementerian Perhubungan. (Bie)
