Jakarta, JurnalBabel.com – Anggota DPR RI dari Fraksi PKS, Anis Byarwati, kembali menyalurkan bantuan sembako untuk masyarakat terdampak Covid-19 di wilayah Jakarta Timur. Pembagian bantuan sembako dilakukan di wilayah kecamatan Cakung, Minggu (11/10/2020).
Anis mengatakan, berdasarkan laporan para relawan di lapangan, sampai saat ini masih banyak masyarakat yang merasakan dampak ekonomi dari pandemic Covid-19 dan membutuhkan bantuan bahan pokok.
“Relawan kami di lapangan melaporkan, di titik-titik tertentu kebutuhan bahan pokok ini sangat tinggi,” kata Anis Byarwati dalam keterangan tertulisnya, Senin (12/10/2020).
Anis menjelaskan bahwa pandemic yang telah berlangsung selama sepuluh bulan ini, tidak dapat diprediksi kapan akan usai.
Oleh karena itu, pihaknya terus memantau kondisi masyarakat dan secara optimal memberikan bantuan yang dibutuhkan mereka.
Fraksi PKS DPR RI telah menginstruksikan kepada anggotanya, agar secara optimal membantu kebutuhan masyarakat terdampak pandemic Covid-19 di daerah pemilihan masing-masing.
“Berkhidmah kepada masyarakat menjadi komitmen PKS sejak awal. Bahkan sudah menjadi karakter kader-kader PKS,” urainya.
Sebelumnya, legislator dari daerah pemilihan Jakarta Timur ini juga telah menyalurkan ribuan paket sembako untuk masyarakat terdampak pandemic Covid-19 di seluruh wilayah Jakarta Timur.
Selain bantuan bahan pokok, Anis juga menyalurkan bantuan berupa sarana penunjang Kesehatan seperti hand sanitaizer, disinfektan, APD dan masker.
“Kita akan terus mengusahakan penyaluran bantuan, baik berupa bahan pokok ataupun alat dan sarana Kesehatan. Agar masyarakat terbantu dan merasakan kehadiran PKS di sekitar mereka,” ungkapnya.
Politisi PKS ini juga terus mengajak masyarakat untuk menerapkan protocol Kesehatan secara disiplin. Dalam berbagai kesempatan, Anis menyampaikan bahwa disiplin menerapkan protocol Kesehatan merupakan salah satu ikhtiar kita untuk sehat dan terhindar dari virus Covid-19.
Ajakannya untuk komitmen memakai masker, ia tunjukkan dengan menyebar 4000 masker kain untuk masyarakat Jakarta Timur.
“Edukasi kepada masyarakat akan efektif jika disertai dengan keteladanan dan penyediaan langsung sarana yang mereka butuhkan,” pungkasnya.
(Bie)