Jakarta, Jurnalbabel.com – Prestasi membanggakan kembali diraih oleh mahasiswa Universitas Mercu Buana. Dua usulan program kewirausahaan dari kampus tersebut dinyatakan lolos dalam Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) 2025 yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.
Kepastian lolosnya usulan tersebut tertuang dalam surat bernomor 2147/B2/DT.01.03/2025, tertanggal 10 Juli 2025, yang ditandatangani oleh Plt. Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Berry Juliandi. Dalam surat tersebut, Universitas Mercu Buana tercatat sebagai salah satu perguruan tinggi yang berhasil meloloskan proposal dari mahasiswanya untuk didanai dan dibina lebih lanjut dalam program nasional kewirausahaan tersebut.
Kedua usulan program tersebut berasal dari tim Racik pada kategori Makanan dan Minuman dari program studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, dan tim Kli[BK1] k Kelontong pada kategori Bisnis Digital dari Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer.
Program P2MW merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam menumbuhkan semangat dan kompetensi wirausaha di kalangan mahasiswa. Melalui program ini, mahasiswa tidak hanya memperoleh dana pengembangan usaha, tetapi juga bimbingan intensif dari para mentor profesional serta akses ke berbagai jejaring bisnis dan investor.
Wakil Rektor Bidang Kemahaiswaan dan Kerjasama Rektor Universitas Mercu Buana, Dr. Irmulansati Tomohardjo, M. Si., dalam pernyataan terpisah, mengapresiasi capaian ini sebagai bentuk konsistensi kampus dalam membina semangat kewirausahaan di lingkungan akademik. “Kami bangga atas keberhasilan mahasiswa kami. Ini menunjukkan bahwa ekosistem kewirausahaan di kampus terus tumbuh dan mendapat pengakuan di tingkat nasional,” ujarnya.
Dengan capaian tersebut, Universitas Mercu Buana berkomitmen untuk terus memperkuat dukungan terhadap mahasiswa dalam mengembangkan inovasi bisnis yang berkelanjutan dan berdaya saing, sejalan dengan visi kampus untuk mencetak lulusan yang unggul dan adaptif terhadap tantangan zaman.
Penulis : Dudi Hartono