Jakarta,JURNALBABEL – Komisi Pemilihan Umum (KPU) memastikan isi film pendek yang akan diputar saat debat kedua objektif. Isi film pendek itu tak akan keluar dari materi debat.
Lalu apa respon dari kedua kubu baik Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin maupu Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga terkait rencana KPU tersebut.
Jubir TKN Jokowi-Ma’ruf, Ace Hasan Syadzily menyatakan siap dengan penayangan film pendek pada debat kedua. Yang penting, kata TKN, isi film pendek atau video tersebut berdasarkan fakta dan objektif.
“Prinsipnya kami sangat siap dengan metode apapun, termasuk dengan penayangan video yang berisi tema tentang debat tersebut dan yang penting visualisasinya sesuai dengan fakta obyektif,” kata Ace di Jakarta, Rabu (6/2/2019).
Politikus Golkar ini menilai film pendek itu bisa menjadi hal yang menarik untuk ditanggapi oleh capres. Ace yakin Jokowi sangat menguasai tema debat kedua, yakni pangan, energi, sumber daya alam (SDA), infrastruktur dan lingkungan.
“Tema debat kedua ini yang melingkupi pangan, energi, infrastruktur, lingkungan dan SDA sangat dikuasai substansinya oleh Pak Jokowi. Sebagai petahana, Pak Jokowi menguasai detail angka dan data, paham prosesnya karena banyak mengambil keputusan dan melakukan monitoring serta evaluasi terkait implementasi hal-hal yang menjadi tema debat,” ujar Ace yang juga Wakil Ketua Komisi VIII DPR ini.
Sementara itu, Juru Debat BPN, Ahmad Riza Patria mengaku tak masalah terkait pemutaran film pendek pada debat kedua. Syaratnya, film pendek itu harus adil dan tidak menguntungkan salah satu pihak saja.
“Terkait dengan adanya film 30 detik itu silakan saja selama tidak menguntungkan salah satu pihak, pemutaran film itu harus berlaku adil bagi semua pihak,” kata Riza Patria.
Politikus Gerindra ini menyarankan KPU tak membuat film pendek yang berisi materi positif, namun hanya bagi satu pihak. Riza meminta KPU menjelaskan soal gambaran materi film yang bakal diputar tersebut.
“Makanya film itu isinya positif atau negatif. Itu harus diperjelas isi film itu. Kalau positif buat yang satu, negatif yang lain kan jadi tidak baik,” jelasnya.
Sebelumnya, KPU mengatakan ada perubahan dalam segmen keempat debat capres. Perubahan itu berupa pemutaran film pendek berdurasi sekitar 30 detik.
Ada 4 film pendek yang disiapkan oleh KPU. Materi film tersebut berasal dari para panelis.
“Nanti kita akan putar film tema yang sedang terjadi. Jadi nanti ada infrastruktur, energi, pangan, SDA, lingkungan, ktia ambil satu film acak. Masing-masing pihak (capres) dikasih waktu untuk menanggapi, kemudian saling menanggapi respon yang sudah diberikan,” ujar Ketua KPU Arief Budiman di kantornya, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Rabu (6/2/2019).
Penayangannya bakal dilakukan berdasar pada undian yang dilakukan. Debat capres kedua sendiri bakal digelar pada Minggu, 17 Februari, yakni energi, lingkungan hidup, infrastruktur, pangan, dan sumber daya alam. (Joy)
Editor: Bobby