Jakarta, JurnalBabel.com – Anggota Komisi III DPR RI, Supriansa, menyatakan kepercayaan publik terhadap Kejaksaan Agung (Kejagung) meningkat karena akhir-akhir ini banyak membuka kasus-kasus yang tergolong besar.
Supriansa menilai kinerja Kejagung berpotensi menyelamatkan keuangan negara hingga ratusan triliun.
“Itu patut dibanggakan,” ujar Supriansa, Jumat (7/7/2023).
Ia pun mengapresiasi capaian Kejagung yang membuat mereka meraih kepercayaan publik tertinggi dibanding lembaga hukum lainnya.
Menurutnya, keberanian Kejagung dalam membongkar kasus-kasus besar layak diapresiasi.
Ia menuturkan kepercayaan publik yang begitu tinggi terhadap aparat penegak hukum Kejagung memang layak mendapatkan apresiasi.
Apalagi, jika melihat kinerja Kejagung mengungkap kasus-kasus korupsi belakangan ini.
“Saya kira ini prestasi yang perlu dipertahankan,” kata Ketua Badan Advokasi Hukum dan Hak Asasi Manusia (Bakumham) Partai Golkar itu.
Supriansa melihat, meningkatnya kepercayaan publik terhadap Kejagung tidak lepas dari kerja-kerja Kejagung. Baik di kejaksaan negeri, kejaksaan tinggi, maupun Kejagung.
Sebelumnya, survei Indikator Politik Indonesia kembali menemukan peningkatan kepercayaan publik terhadap Kejagung. Hal ini merupakan raihan yang cukup konsisten diraih Kejagung beberapa tahun terakhir.
Namun, untuk survei kali ini kepercayaan publik kepada Kejagung mampu menyentuh angka 81,2 persen. Kejagung menempati peringkat tiga setelah TNI dengan raihan 95,8 persen dan Presiden Jokowi dengan 92,8 persen.
Kejagung mampu mengungguli APH lain seperti Polri di peringkat empat dengan 76,4 persen dan KPK dengan 75,4 persen. Survei dilakukan pada 20-24 Juni 2023 dengan multistage random sampling ke 1.220 responden.
Sumber: tribunnews.com