Jakarta, JURNALBABEL – Anggota DPR RI, Sartono Hutomo meminta kepada pemerintah khususnya Presiden Jokowi untuk tidak bagi-bagi jabatan kepada pihak tertentu dalam menentukan pemilihan komisaris dan direksi di setiap anak perusahaan BUMN.
Menurutnya, setiap orang yang akan menduduki posisi strategis di BUMN harus punya kapasitas dan kompetensi apakah layak atau tidak menempati posisi tersebut.
“BUMN tidak boleh diintervensi dan kekuasaan harus mempunyai kompetensi dan bukan karena kedekatan dengan penguasa jangan menjadi ahli segalanya,” tegas Sartono di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2019).
Hal ini dikatakan Sartono terkait dengan adanya isu akan ada bagi-bagi kursi dari Jokowi kepada relawannya akan ditempatkan di BUMN.
Politikus Partai Demokrat itu berharap, pengisian struktur di setiap anak perusahaan BUMN harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan tanpa harus nanti repot-repot mencari pengganti karena ada suatu masalah apalagi terlibat kasus hukum.
“Harus komitemen dair pemerintah untuk mencari orang-orang berkompeten dan bukan karena faktor kedekatan saja tanpa ada kompetensi bisa jadi direksi atau komisaris,” tegas Sartono. (Joy)
Editor: Bobby