Jakarta, JurnalBabel.com – Presiden terpilih Prabowo Subianto sudah menjalani komunikasi langsung dengan semua partai politik yang bakal duduk di parlemen, kecuali PDIP dan PKS. Penegasan itu disampaikan anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Wihadi Wiyanto.
Wihadi dalam perbincangan Satu Meja, Kompas TV, Rabu malam kemarin, dan diunggah di kanal YouTube Kamis (2/5) ini, menegaskan bahwa Prabowo ingin menjalani komunikasi dengan seluruh partai politik yang ada.
“Salah satu keinginan Pak Prabowo bahwa semuanya setelah kontestasi presiden ini selesai, kita saatnya membangun, artinya bersama-sama membangun,” katanya.
Menurut Wihadi, belum digelarnya pertemuan Prabowo dengan PDIP atau PKS karena kedua parpol itu masih menunggu hasil keputusan rakernas bagi partai banteng, sedangkan PKS masih menunggu hasil putusan Dewan Syuro.
Meski belum ada sikap dari kedua parpol itu, ia menjelaskan komunikasi di tataran elite sudah berlangsung dengan kedua parpol tersebut.
“Pertemuan-pertemuan itu tetap komunikasi tetap dijalankan di level-level pimpinan partai,” kata anggota Komisi III dari Fraksi Partai Gerindra itu menegaskan.
Selain PDIP dan PKS, ia menambahkan, semua parpol yang lolos ambang batas parlemen pada Pemilu 2024 telah merapat ke Koalisi Indonesia Maju, termasuk Partai Nasdem dan PKB.
Rapat Kerja Nasional ke-IV PDIP akan berlangsung pada 24-26 Mei 2024. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan selain sebagai ajang evaluasi juga momentum menentukan sikap politik PDIP usai Pemilu.
Sedangkan PKS, menurut Presiden PKS Ahmad Syaikhu, setelah 10 tahun sebagai oposisi maka posisi PKS akan diputuskan dalam musyawarah Majelis Syuro atau Badan Pekerja Majelis Syuro dalam waktu dekat ini.
